Badilag | Badan Peradilan Agama
Badilag | Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia-
Hasil Rapat Pimpinan Mahkamah Agung R.I (04/12)
Kepada Yth.
1. Ketua Pengadilan Tingkat Banding
2. Ketua Pengadilan Tingkat Pertama
di Lingkungan Peradilan Agama
di tempat
Assalamu alaikum wr. wb.
Dengan ini kami sampaikan dengan hormat surat Plt. Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama MA RI Nomor : 3573/DJA/KP4.1.3/XII/2023, tanggal 4 Desember 2023, perihal "Hasil Rapat Pimpinan Mahkamah Agung R.I".
Demikian, terima kasih.
Wassalamu'alaikum wr. wb.
Untuk mendownload surat dan lampiran , klik link dibawah ini :
1. Surat Pengumuman2. Lampiran
by ZenoRSS
-
Pemanggilan Peserta Sosialisasi Hasil Pendidikan dan Pelatihan di Riyadh, Arab Saudi Secara Daring (04/12)
Kepada Yth.
1. Ketua Pengadilan Tingkat Banding
2. Ketua Pengadilan Tingkat Pertama
di Lingkungan Peradilan Agama
di tempat
Assalamu alaikum wr. wb.
Dengan ini kami sampaikan dengan hormat surat Plt. Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama MA RI Nomor : 3586/DJA/DL1.10/XII/2023, tanggal 4 Desember 2023, perihal "Pemanggilan Peserta Sosialisasi Hasil Pendidikan dan Pelatihan di Riyadh, Arab Saudi Secara Daring".
Demikian, terima kasih.
Wassalamu'alaikum wr. wb.
Untuk mendownload surat dan lampiran , klik link dibawah ini :
by ZenoRSS
-
Undangan Menyaksikan Wisuda Purnabhakti Ketua Pengadilan Tinggi Agama Padang secara Virtual
Assalamu alaikum wr. wb.
Dengan ini kami sampaikan Surat Plt. Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama, Nomor : 3489/DjA/KP.06.1/XI/2023, tanggal 24 November 2023, perihal "Undangan Menyaksikan Wisuda Purnabhakti Ketua Pengadilan Tinggi Agama Padang secara Virtual"
Demikian, terima kasih.
Wassalamu'alaikum wr. wb.
Untuk mendownload surat klik link di bawah ini :
by ZenoRSS
-
Hikmah Dibalik Postingan Kemewahan Oleh : Umarriadh Bafadhal (29/11)
Hikmah Dibalik Postingan Kemewahan
Oleh : Umarriadh Bafadhal(Panitera Muda Gugatan PA Sengeti)
Mengambil hikmah pelajaran dari kisah-kisah yang mewarnai kehidupan hendaknya menjadi suatu kebutuhan. Hal ini bertujuan agar sejarah tentang kesalahan tidak terjadi secara berulang. Sebagaimana dijelaskan Al-Qur'an surah Ali Imran ayat 190 ; "Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal". Ayat ini memberi petunjuk bahwa alam akan senantiasa menyuguhkan berbagai hikmah dan pelajaran dalam setiap denyut nadi kehidupan.
Banyak kisah-kisah menarik sepanjang sejarah peradaban manusia yang telah dimulai sejak kehidupan Nabi Adam alaihissalam. Namun kisah teranyar, menarik dan layak dijadikan pelajaran adalah kisah penganiayaan oleh anak yang kemudian menyeret bapaknya dalam kisah baru yaitu gratifikasi sekaligus pencucian uang. Kisah ini dinilai menarik karena tidak lazim terjadi namun berhasil mengundang banyak perhatian. Inilah yang dimaksud disini sebagai kisah-kisah yang dapat diambil hikmah dan pelajaran. Seorang yang berakal mesti dapat mencernanya dengan baik guna mencegah terjadinya sejarah yang berulang.
Selengkapnya KLIK DISINI
by ZenoRSS
-
Kisah Kelam Politik di Era Sahabat Oleh: H. Asmui Syarkowi (29/11)
Kisah Kelam Politik di Era Sahabat[i](Sekelumit Refleksi Seputar Terbunuhnya Khalifah Utsman bin Affan)
Oleh: H. Asmui Syarkowi(Hakim Tinggi PTA Jayapura)
Seorang sahabat mulia ini bergelar pemilik dua cahaya (dzun nurain). Beliaulah yang oleh rasulullah SAW dikatakan perangainya mirip dengannya dan wajahnya mirip nabiyyullah Ibrahim as. Beliau terkenal sangat pemalu sampai malaikat pun malu kepadanya seperti malunya kepada Allah. Beliau juga termasuk salah seorang dari 10 orang sahabat yang dijamin masuk surga. Dan, yang paling monumental beliaulah penghafal Al Quran sekaligus pemilik Mushaf Utsmani yang karenanya sampai sekarang ummat Islam di seluruh dunia, bisa bersatu dalam bacaan Al Quran. Beliau itu tidak lain ialah Utsman bin Affan bin Al 'Ash bin Umayyah, bin Abdus Syams bin Abdi Manaf bin Qushay bin Kilab bin Murrah bin Ka'ab bin Luay bin Ghalib, Al-Qurasyi Al-Umawi Al-Makki Al-Madani, Abu'Amr. Selain dikenal dengan Abu 'Amr. Beliau juga dipanggil Abu Abdullah dan Abu Laila. Beliau yang dilahirkan pada tahun keenam tahun Gajah atau tanggal 17 Juni 579 M, adalah termasuk salah seorang yang menerima Islam di awal perjalanan dakwah Islam. Beliau orang yang diajak oleh Abu Bakar Ash-Shiddiq untuk memeluk Islam. Melakukan dua kali hijrah. Pertama, ke Ethiopia dan yang kedua ke Madinah.
[i]Sebagian besar sumber penulisan artikel ini diambil dari Kitab Tarikhul Khulafa (edisi terjemah) yang ditulis oleh Al Imam Jalaluddin As Suyuthi.
Selengkapnya KLIK DISINI
by ZenoRSS